PESAN UNTUK KEKASIHKU 1 "EVI HARIYANTI"
Bulan terpasung sebagai saksi kisah perjalanan cintaku, tatkala senja beradaptasi pada musim yang ingin berganti. Kulukis pelangi dengan tinta kasih sayang dan aku sinari perjalan kita dengan kisah cinta asmara sang pujangga, ada satu hal yang paling kukagumi dari kekasihku selain senyum ada lagi yang lain yaitu perhatian yang sangat lebih sehingga aku tak mampu berpaling apalagi berniat meninggalkannya.
Bunyi jangkrik membuatku tersadar, diiringi suara adzan yang setia mengingatkan umat muslim untuk segera melaksanakan kewajibannya, dan tak lama kemudian suara hand phone ku berdering seiring hatiku yang galau karenanya. Ternyata apa yang kutunggu kini datang juga, seuntai kalimat yang membuyarkan kegalauanku
Assalamu alaikum.........
Ingatki pipiku sanyang sekarang waktunya shalat
Jangan lupa berdoa, terus makan.........
Semangat.....................
Tipe : SMS
Tanggal : 17/08/2011
Waktu : 06: 17
Dari : +6287xxxxxxxxxx
Pesan singkat yang sangat sederhana tapi menambah keyakinanku untuk selalu mencintainya, tapi keadaan itu tergerus oleh waktu, setelah beberapa bulan kemudian entah apa yang terjadi dengannya.
Tepatnya akhir tahun 2011 aku mendapat musibah, kaki patah akibat kecelakaan dan membuat luka permanen, tiga jahitan di kaki sebelah kiri dan sembilan jahitan di telapak tangan kiri. Vespa hijau putih yang menjadi saksi musibah itu.........
tak sadar aku sampai di rumah sakit beserta teman-teman yang selalu setia menemani kala aku menjerit kesakitan akibat jarum jahitan yang dikerjakan sang perawat.
Setelah kejadian itu kekasihku merawatku dengan begitu tulus sampai petaka itu terjadi.........
kekasihku melihat pertengkaranku dengan ibuku, sangat miris kejadiannya, aku taksadar bahwa aku memang anak durhaka kepada ibuku, dikarenakan ibuku menyembunyikan bahwa mantan kekasihku yang dulu berpacaran dengan sosok yang tak asing bagiku. Dia keluargaku, Teman main waktu kecilku dan dia teman sekolahku waktu SMK.
" ma..... kenapa tidak bilangki kalo ternyata jontor sama winda pacaranki"
" kenapa kodong temanku pi yang tanyakka, sedangkan ditauji juga" ujarku, membentak seakan tidak terima semua ini, dengan wajah yang geram.
" minta maafka nak......................."
" ini demi kebaikanmuji juga......"
" buat apako pikirki winda sedang jelas-jelas ada evi yang sayangko nak......". lisan ibuku saat meyakinkanku.......
Singkat cerita setelah kejadian itu evi kekasihku berubah, entah apa yang menjadi bahan pertimbangannya untuk tidak lagi perhatian denganku................... Aku sadar memang setelah percekcokan dengan ibuku, ditambah lagi perbincangan masalah mantan kekasihku membuatnya sangat cemburu.
Aku hanya ingin mengucap kata maaf, dan aku minta kau seperti kekasih yang tak pernah berubah sedikitpun kepadaku. Aku sangat menyayangimu.................... pintaku untuk menjadi kekasih yang sahku dan menemaniku sampai akhir hayatku....... dan kutitip surat ini untukmu...... kekasihku EVI HARIYANTI.
belantara kasih kini kian menjauh
bunga mawar yang kita tanam tak lagi menyemaikan harum khas dari kelopaknya
untaian kasih seakan pudar dari bibir hati yang ingin bicara
sajak bulan purnama kini terkubur dalam hening kegelapan
tatkala senja tak lagi biaskan warna jingga keindahan
ombak hanya mampu menari-nari di bibir pantai
menggerus pasir yang kian terkikis oleh hitungan waktu
hati rindu meski sepi temani hari dan perjlanan kisahku....
aku merindukanmu..........
evi hariyantiku, pujaanku hingga akhir waktu
Radinal Aidin " saat aku terbelenggu oleh kegelapan sudut kampus"
Tags: Cerpen
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Share your views...
3 Respones to "PESAN UNTUK KEKASIHKU 1 "EVI HARIYANTI""
pada dasarnya cerpen ini bagus tapi.... masih perlu perbaikan. tapi saya kira ini awal untuk menjadi bahan pertimbangan
sebuha cerita menarik untuk diapresiasi, masih karya yang mesti kau torehkan kawan, karena perjalanan hidup masih panjang dengan catatannya tersendiri
20 Maret 2012 pukul 01.08
siap kanda........
Posting Komentar